17 November 2009

Regional Rubuh, IHSG Kukuh


Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih bisa bertahan di teritori positif hingga akhir perdagangan, meski mayoritas bursa-bursa regional terkoreksi.

Penguatan saham BRI (BBRI) mampu menahan IHSG hingga bertahan di teritori positif, meski tadi sempat terantuk-antuk ke teritori negatif.

Pada perdagangan Selasa (17/11/2009), IHSG ditutup menguat 5,114 poin (0,21%) ke level 2.473,789. Indeks LQ 45 juga menguat 1,293 poin (0,27%) ke level 489,113.

Bursa-bursa regional mayoritas ditutup melemah.
  • Indeks Hang Seng melemah 29,83 poin (0,13%) ke level 22.914,15.
  • Indeks Komposit Shanghai naik tipis 7,84 poin (0,24%) ke level 3.282,89.
  • Indeks KOSPI melemah 6,49 poin (0,41%) ke level 1.585,98.
  • Indeks S&P/ASX melemah 25,8 poin (0,54%) ke level 4.729,4.
  • Indeks Nikkei-225 melemah 61,25 poin (0,63%) ke level 9.729,93.
Demikian pula Bursa Eropa juga dibuka melemah. Indeks FTSE 100 dibuka melemah 0,38%, DAX 30 melemah 0,28% dan CAC 40 melemah 0,31%.

Perdagangan cukup moderat dengan frekuensi transaksi di seluruh pasar mencapai 97.459 kali pada volume 6.780 juta lembar saham senilai Rp 4,339 triliun. Sebanyak 84 saham naik, 88 saham turun dan 84 saham stagnan.

Saham-saham yang naik harganya di top gainer anara lain BRI (BBRI) naik Rp 200 menjadi Rp 7.700, Semen Gresik (SMGR) naik Rp 200 menjadi Rp 7.400, Astra International (ASII) naik Rp 100 menjadi Rp 33.650, Aneka Tambang (ANTM) naik Rp 50 menjadi Rp 2.425, Telkom (TLKM) naik Rp 50 menjadi Rp 8.900, PTBA naik Rp 50 menjadi Rp 15.350.

Sedangkan saham-saham yang turun harganya di top loser antara lain Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 250 menjadi Rp 27.050, Bank Mandiri (BMRI) turun Rp 50 menjadi Rp 4.875, International Nickel (INCO) turun Rp 50 menjadi Rp 3.900, Bumi Resources (BUMI) turun Rp 25 menjadi Rp 2.575, Astra Agro Lestari (AALI) turun Rp 250 menjadi Rp 22.650. Nurul Qomariyah - detikFinance

Tidak ada komentar: